Alpen Steel | Renewable Energy

Indonesia Aman dari Radiasi Nuklir Jepang

JAKARTA, (PRLM-Kominfo/das).- Pemerintah menjamin radiasi nuklir dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Unit 1,2, dan 3 di Fukushima Jepang tidak akan menyebar ke Indonesia. Fasilitas nuklir Fukushima rusak akibat gempa bumi berkekuatan 8,9 skala Richter yang melanda Jepang, Jumat (11/3) lalu.

"Masyarakat kita merasa khawatir terhadap bahaya radiasi dari tiga PLTN di negara Sakura tersebut, namun dapat dijamin bahwa radiasi nuklir Fukushima tidak akan menyebar ke Indonesia," kata Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir, Bapeten As Natio Lasma dalam acara jumpa pers bertajuk Pascatsunami di Jepang, Indonesia Aman dari Radiasi Nuklir PLTN Fukushima di Gedung Bapeten, Jakarta, Selasa (15/3).

Natio menekankan, pemerintah terus memantau dan mendata terutama untuk daerah Manado agar mengetahui radiasi nuklir Jepang yang diarahkan oleh angin apakah telah masuk ke Indonesia atau belum. "Pengawasan dilakukan di Menado, karena daerah tersebutdekat dengan Filipina, sebelum ke Indonesia radiasi itu menujunegara tetangga lalu ke tanah air," kata Natio.

Ia menjelaskan, saat ini rata-rata kecepatan angin adalah 0,2-0,3m/det pada arah utara, utara-barat, bukan ke arah Indonesia yang berada di sebelah selatan Jepang.

Selanjutnya terkait dengan hujan asam, katanya, diperhitungkan dari penggunaan boron di dalam pendingin reaktor, dalam bentuk asam borat. Asam borat ini termasuk asam lemah, jauh lebih lemah daripada asam sulfat ataupun asam nitrat.